Simalungun - Saling berbagi kasih dan kepedulian kepada sesama, bersifat bijak dan dermawan terus di perlihatkan oleh sosok seorang pemimpin daerah satu ini, JR Saragih seorang Bupati Simalungun,Sumatera Utara.
Sudah berkali kali jiwa sosialnya yang tinggi tanpa pamrih beliau lakukan kepada masyarakatnya. Beliau bukan ingin memimpin sekelompok masyarakat namun dia ingin melayani sebaik dan sebisa mungkin terhadap rakyatnya sebagai kepala daerah.
Kali ini Bupati Simalungun, JR Saragih menghadiri perayaan ulang tahun ke 35 tahun Panti Rehabilitasi Yayasan Harapan Jaya, sekaligus perayaan ulang tahun pendiri yayasan, Suster Janet, di daerah Kecamatan Siantar, Jl. Makadame Raya Perumnas Km.IV, Kabupaten Simalungun (Jumat,18 November 2016).
Kami menyadari tidak dapat memberikan banyak bantuan, tetapi kami ketahui kalau yayasan ini telah banyak membatu masyarakat. Kami berikan apresiasi dan hormat saya kepada Yayasan Harapan Jaya, dan kami kagunm terutama kepada suster maupun pastor yang telah memberikan pelayan.
Selain menyampaikan hal tersebut, JR, dalam kehadirannya yang juga bersama Sekertaris Daerah (Sekda) Kabupaten Simalungun, Gidion Purba, beserta para pimpinan SKPD kabupaten itu juga menyampaikan bahwa pihak Pemkab ditahun 2017 akan memberikan bantuan Rp 150 juta, tentunya ini sebagai ucapan terimakasih kami. Kiranya ini dapat digunakan semestinya. Atas nama keluarga saya juga membatu Rp 20 juta.
“Telah banyak yang dilakukan oleh para suster dan pastor dalam memberikan pelayanan . Ini memberikan semangat dan bahwa dalam hidup kita harus melakukan pelayanan, ” ungkapnya.
Hadi pula dalam acara ulang tahun Yayasan Harapan Jaya, Perwakilan Menteri Sosial, Budi Kusumo yang mana menyampaikan sambutannya mengatakan “ Bahwa kami dari pemerintah sangat bangga sekali dan kagum. Seandainya disetiap kabupaten ada yayasan seperti ini alangkah terbantunya pemerintah. Kehadiran yayasan Harapan Jaya menjadi semangat bagi kami”.
Kehormatan pula atas kehadiran Uskup Agung Medan Mgr Anicetus Bongsu Antonius Sinaga OFMCap, mewakili uskup Agung Medan- Aceh mengucapkan terima kasih kepada para tokoh tokoh yang telah hadir begitu juga pada para dokter yang telah hadir ke acara ulang tahun Yayasan Harapan Jaya.
” Mari kita bersama- sama untuk mewujudkan perdamaian. Kita sama- sama menentang teror. Mari kita sampaikan rasa cinta kebersamaan “, terangnya dalam sambutannya.
Sementara itu terlihat kegiatan acara ulang tahun Yayasan Harapan Jaya tersebut , juga menampilkan tari- tarian batak (tor- tor) yang ditampilkan oleh para pengurus yayasan.
Bukan itu saja, kegiatan juga diisi oleh frakmen yang diperankan oleh salah satu penyandang disabilitas, Gomgom Manalu (19). Diceritakan dalam frakmen, disaat usia dirinya 5 tahun terjadi malapetaka padanya, bersama keluarganya ia jatuh dan mengakibatkan tulang punggungnya bengkok.
Selama 5 tahun dirinya terpapar, dirinya semakin mendekatkan kepada Tuhan, sehingga suatu hari kedatangan seorang suster untuk membantu, lalu membawanya ke Yayasan Harapan Jaya. Awalnya diberi semangat, diberi alat bantu berdiri, kemudian dengan kuasa Tuhan dirinya mampu untuk melepaskan alat bantu.
Simalungun adalah milik kita bersama dan kita bertanggungjawab penuh atas apapun yang terjadi di Simalungun tercinta ini. Mari kita jaga dan lestarikan budaya simalungun. Jika kamu suka dengan apa yang di lihat, mari kita bekerjasama.
ConversionConversion EmoticonEmoticon